Pagi itu, 4 cewek cantik penghuni kost B2/10 keluar dari kamar masing-masing dalam waktu yang hampir bersamaan. Tumben. Biasanya niihh…mereka berangkat dengan jadwal yang berbeda-beda. Paling pagi tentu bukan cewek penghuni kamar depan deket tipi =P.
Ahh…hari sudah cukup siang rupanya, terlihat dari kosongnya pangkalan ojek yang biasanya d penuhi oleh para tukang ojek *iya lha…masa tukang bakso :p
Satu-satunya tukang ojek yang tersisa datang menghampiri, dan salah satu cewekitu berangkat duluan berbekal ciuman id card dari teman-temannya.
3 orang yang tersisa berjalan lagi agak lebih ke luar kawasan kost2an.
Terlihat seorang pengendara motor datang dari arah yang berlawanan, dengan penuh semangat, salah satu dari mereka memanggil-manggilnya
“Pakk..ojekk pak. Ojekk”
namun, pengendara itu berlalu begitu saja….. dan berhenti d salah satu gerbang bangunan d dekat situ.
cewek-pemanggil-ojek (kita singkat saja menjadi cpo) masih penasaran, ia menoleh k arah pengendara motor yang sedang memandang ketiga cewek itu dan melambaikan tangannya
“Ojek pak”
namun si pengendara motor itu tidak bergeming, hanya melihat sebentar sehingga membuat cpo salting dan memalingkan wajah
salah satu cewek, teman cpo berkata
“Mungkin bukan ojek kali itu”
“Rrr….hee…iya yahh…waduuh… y udah jeeng jalan aja deh, gak usah noleh, pura-pura gak tau” *bicara sambil mempercepat langkah
Tanpa d duga-duga, ternyata pengendara itu menghampiri mereka bertiga dengan helm yang tertutup.
cewek2 itu bengong, dan cpo memberanikan diri berkata
“Ojekk pak?”
Pengendara itu hanya diam, –yang menurut daerah asal ketiga cewek cantik itu.. diam berarti iya *walah emangnya d lamar ^^
Singkat cerita, naik lha salah satu dari cewek itu k pengendara ojek itu. *untuk membedakannya dengan teman yang lain, kita sebut cewek ini po alias penumpang ojek
Dan dua orang sisanya sukses mendapatkan ojek setelah jalan sesaat kemudian.
Setibanya d kantor, cpo yang masih penasaran status pengendara motor itu mendatangi po dengan pertanyaan
“tadi itu aslinya ojek bukan sih?”
dan po menjawab
“Huuu ternyata itu tadi bukan ojekk….Huaaa…udah gitu gak mau d bayar pula. Pantesan koq dy gak ngerti tempat kita.”
cpo cuman bengong trus ngakak kerass.. Huehehhehe…apalagi setelah itu po ngomel-ngomel
“Huhuhuhu kalian mengumpankankuuu”
yahh bukan salah cpo doong klo pengendara motor itu malah balik nyamperin kita-kita.
Iya gak? iya gak? ^^
Buat si mas pengendara motor yang dikira tukang ojek tapi mau nganterin seorang cewek pagi-pagi tanpa d bayar…. Makasih yahh ^^ seriing-seriing ya biar bisa naek ojek gratis =))
gambar d ambil dari sini
0 comments:
Post a Comment